Suudzon adalah salah satu sikap buruk dalam ajaran Islam, tapi bagaimana menurut pendapat kalian jika ada teman bersuudzon kepada kalian? Sebelum kita dapat memberikan sikap yang benar, mari kita lihat definisi suudzon secara lengkap dalam Islam dan dalil-dalil yang mendukungnya.
Apa itu suudzon?

Suudzon, prasangka buruk atau predisposisi terhadap kerabat atau teman di sekitar kita, adalah salah satunya. Apa itu suudzon? Suudzon berarti diskriminasi terhadap orang lain, suatu peristiwa, atau bahkan Allah.
Suudzon berarti sok atau apriori, dan skeptis. Orang yang pikirannya selalu dieksplorasi oleh sikap suudzon akan melihat segala sesuatunya selalu buruk. Seolah-olah tidak ada sedikitpun kebaikan dalam pandangannya kepada diri sendiri maupun orang lain.
Bagaimana menurut pendapat kalian jika ada teman bersuudzon kepada kalian?
Bagaimana pendapatmu jika seorang teman suudzon kepadamu? Hal ini tentunya menjadi sesuatu yang mengganggu dan membuat kita tidak nyaman, maka cara yang benar dan bijak untuk memperlakukan teman yang suudzon adalah dengan memperingatkan dan menginformasikan kepada teman tersebut tentang bahaya atau dampak negatif dari perilaku suudzon.
Suudzon rupanya juga dilarang dalam Islam. Prasangka buruk atau suudzon adalah ajaran Islam yang dilarang. Bahkan jika pikiran buruk terbawa dalam hati, itu dapat memengaruhi kata-kata dan tindakan. Larangan ini bahkan dengan jelas dinyatakan dalam salah satu ayat Al-Qur’an,
“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah banyak prasangka, karena sebagian perbuatan prasangka adalah dosa, dan jangan bandingkan dirimu dengan orang lain.” (QS. Al-Hujurat:12). Sudah paham kan mengenai pertanyaan “bagaimana menurut pendapat kalian jika ada teman bersuudzon kepada kalian”
Bagaimana dampak buruk suudzon?
Suudzon dapat menyebabkan konsekuensi negatif seperti yang dijelaskan di bawah ini jika terus berlanjut.
1. Hati selalu larut dalam perasaan cemas dan gelisah
Ketika sudah terlambat, dalam perspektif negative, maka akan menyebabkan Anda larut dalam kecemasan dan kegelisahan karena menyimpan emosi negatif dalam diri. Akan membuat aura jiwa Anda negatif.
Meskipun tidak sepenuhnya benar, semua orang akan terlihat seperti musuh dalam selimut, dua kepala, penjahat, pengkhianat, dan sebagainya di mata Anda. Tahukah Anda bahwa cara Anda memandangnya menentukan bagaimana orang lain melihat Anda sehingga segera ubah kebiasaan buruk tersebut untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.
2. Mempunyai banyak musuh
Karena Anda terlalu terjerat dalam prasangka, Anda akan sering menampilkan wajah tidak ramah pada orang yang Anda temui. Anda akan lebih sensitif, mudah marah, dan menghindari bersosialisasi sehingga berdampak pada kehidupan bersosialisasi yang buruk, karena orang lain akan menganggap Anda terlalu sombong.
Cara bertindak dan membuat gerakan tubuh mempengaruhi cara orang memperlakukan Anda. Ubah kebiasaan buruk ini sesegera mungkin agar teman-teman Anda tidak menjauh dari Anda.
3. Jiwa merasa kosong dan sepi
Jiwamu akan terasa hampa dan sepi hingga kamu merasa tidak ada yang mengerti dan peduli padamu. Seolah-olah semuanya terjadi buruk kepada Anda, bukan orang lain, tanpa Anda sadari.
Jadi jangan selalu menyalahkan orang lain atas semua yang terjadi dalam hidupmu. Saatnya berbenah dan mengintrospeksi diri untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Dalam pikiran Anda, semua orang terlihat sama, seperti musuh dalam selimut.
Bagaimana menurut pendapat kalian jika ada teman bersuudzon kepada kalian? Jawabannya sudah kami sampaikan diatas.
4. Aura menjadi negatif
Jika Anda masih menyimpan pikiran buruk, pikiran negatif akan selalu muncul. Jadi semua orang terlihat sama di mata Anda, tidak dapat dibedakan, tidak ramah, seperti musuh dalam selimut, sehingga Anda dikelilingi oleh kecemasan dan rasa tidak aman.
Sebagai manusia, kamu perlu mengisi hari-harimu dengan sosok orang lain. Oleh karena itu, cobalah untuk segera mengubah cara pandang Anda.
Demikian ulasan yang bisa kami sampaikan pertanyaan “bagaimana menurut pendapat kalian jika ada teman bersuudzon kepada kalian”, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Laporan Tentang Rantai Makanan Di Antartika Dan Fakta Kehidupannya
(Upy/G)