Antartika adalah benua yang tertutup es dan salju, dengan berbagai macam fauna, tumbuhan, dan rantai makanan untuk dipelajari, bagaimana laporan tentang rantai makanan di antartika?
Artikel berikut akan memberikan penjelasan lebih detail tentang fauna dan rantai makanan Antartika. Menurut buku Mengenal Antartika dan Arktik karya Winarti (2018: 9-16), benua Antartika dibagi menjadi dua zona, yakni Antartika Timur (Big Antarctica) dan Semenanjung Antartika ( Lesser Antarctica).
Permukaan Antartika tidak datar, tetapi dipenuhi dengan beragam lanskap. Gletser dan sungai besar menghiasi Antartika dan membentuk lapisan es di sepanjang pantai. Antartika memiliki iklim dingin hingga kutub. Banyak kalangan yang penasaran mengenai laporan tentang rantai makanan di antartika? Simak terus ya.
Satu-satunya vegetasi yang dapat ditemukan di Antartika adalah lumut dan ganggang, karena semua daratan Antartika tertutup es, sehingga tidak ada pohon yang dapat tumbuh subur di daerah tersebut. Anjing laut, penguin, penguin Adelie, paus biru, dan ikan kecil merupakan fauna Antartika.
Bagaimana laporan tentang rantai makanan di antartika?
Rantai makanan adalah jalur dalam proses makan dan dimakan antara makhluk hidup untuk kelangsungan hidupnya. Proses makan ini mengikuti urutan tertentu dan berkelanjutan dalam suatu ekosistem.
Dalam ekosistem ini makhluk hidup memiliki perannya masing-masing, mulai dari produsen hingga konsumen, hingga pengurai atau dekomposer. Bagaimana rantai makanan bekerja di ekosistem benua Antartika?
Berdasarkan Free Earth Antartika karya Agus Supangat, fitoplankton merupakan produsen utama dalam rantai makanan Antartika. Ikan kecil, krill, dan alga kemudian memakan fitoplankton sebagai konsumen utama.
Sebagai konsumen utama, anjing laut, penguin, ikan yang lebih besar, dan paus biru, yang kemudian dimakan oleh predator puncak, termasuk paus pembunuh, memakan udang dan lobster. Penjelasan tentang rantai makanan Antartika dan keadaan alam serta kehidupan dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang benua Antartika. Sudah paham kan mengenai laporan tentang rantai makanan di antartika?
Fakta unik benua antarctica
Selain informasi laporan tentang rantai makanan di antartika, kami akan mengulas juga mengenai fakta unik tentang Antartika yang mungkin belum Anda ketahui.
- Stasiun Vostok benua di Rusia mencatat suhu terdingin yang pernah tercatat pada 21 Juli 1983, yakni –89,2 derajat C.
- 70 persen air tawar Bumi terkandung dalam lapisan es Antartika. Di beberapa tempat, ketebalan es Antartika bisa mencapai 4 kilometer, sehingga jika es Antartika mencair, permukaan laut dunia akan naik 60-65 meter.
- Kurang dari 2% Antartika tidak tertutup es, termasuk Lembah Kering mcmurdo, yang dikenal sebagai tempat terkering di dunia.
- Ada 1.150 spesies jamur yang telah dipastikan bertahan hidup di Antartika meski suhunya ekstrem. Jamur sangat beradaptasi dengan pembekuan dan pencairan, serta siklus pembekuan dan pencairan yang terus menerus dan berulang.
- Lingkaran Arktik adalah rumah bagi ribuan keluarga dan rumah bagi ribuan spesies flora dan fauna. Namun, tidak ada manusia yang pernah menetap di Antartika.
- Kutub Selatan pertama kali dicapai oleh penjelajah Norwegia Roald Amundsen yang meninggalkan penjelajah Inggris Robert Falcon Scott dan tiba disana pada 14 Desember 1911, untuk mengibarkan bendera nasionalnya.
Mungkin masih banyak dari kalian belum tahu mengenai benua antartika, maka kami sudah jelaskan diatas. Demikian ulasan mengenai laporan tentang rantai makanan di antartika dan fakta yang harus kalian ketahui, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Serat Tumbuhan Dan Manfaatnya Dan Jenis-Jenisnya
(Upy/G)
